The Surprise man I

“Waah... akhirnya..selesai juga...” pikirku...

Tinggal bagaimana aku menyampaikannya pada dia...
u know guys...  ada sebuah lagu yang kuciptakan untuk dia..
kalau kau penasaran siapa si dia ini.. baca terus post “ The Surprise man” ini...

Sebenarnya lagu itu sepenuhnya bukan tentang dia..
tapi lebih tepatnya sebuah ungkapan jujur dari ku untuknya... lagu itu judulnya “ Tak usah takut”

Sebuah Ide pun tiba merasuki ku...
lekas, ku sms seorang teman dekat dia... ku jelaskan pada temannya itu bahwa ada sebuah lagu tentang si
dia.. dan ku mau ia menyampaikan hal itu pada si dia....

menaruh harapan agar si dia nanti mendengar lagu itu..
sempat juga temannya mengatakan...
“  tapi si dia belum dapat lagunya...”

sepertinya ada kesempatan... pikirku

Siang neh... aku ada beberapa hal yang harus kulakukan...di luar
so... mungkin hari itu sekitar jam 10an apa 11 an.. aq udah beranjak dari rumah...

berhenti pada sebuah minimarket...
ada yang sedang ku kerjakan di dekat sini...

aq kembali mengingat kata” dari teman si dia ....
“ tapi si dia belum dapat lagunya...”

Kegusaran semakin bertambah saja...
saat ku terlalu lama untuk berpikir suatu hal ...

dan pada akhirnya...
ku putuskan untuk menghubungi dia saja ...

hape ku...sengaja.. ku jauhkan...dari muka...
tak lama di layar hape... muncul tanda “connecting”

dia mengangkat telepon ku...

“ mau lagunya ga... “ tanya ku

“ya.. kalau di kasih mau..” suara dari ujung telepon yang terdengar

“rumahnya masih sama kan.. “  mencoba sedikit melucu...


selanjutnya,  ku pun memulai mengitari kota ini...
menenangkan pikiran..ku dan mencari relax-sasi diri ku...
karena sesaat lagi aq kan ke tempat si dia...

this is first time that we meet , yet ..u know

***

Motor pun melaju dengan perlahan-lahan hingga tiba rumahnya...

“ada  ....  nya dek”

Ku bertanya pada seorang bocah kecil yang barusan muncul dihadapanku ... sesaat aq tiba...
Dia pun langsung masuk... tanda mengerti perkataan ku .. kalau siapa yang ku cari...
memanggil si dia...

kau pun keluar...
dengan mata sedikit sayu...
sepertinya dia baru bangun tidur atau apa di paksa bangun karena kedatangan ku ini...

dengan baju putih...
celana pendek hitam...

neh orang keknya habis dari ospek kampus pa baru abis ngikutin seminar sales-promotion...

menyuruh ku masuk...
kita pun terlibat dalam sebuah percakapan...

dan  sampai pada akhirnya...
aq pun memberi sebuh disc- dari mini album band q ... yakni d’Javu band...
karena di situ ada lagu tentangnya... setidakny itu yang aku katakan saat itu...

kau menerima nya...

dan ku pun merasa tak perlu berlama” di sini...
q pamit ...

*
“ ini awal yang indah... untuk awal cerita baru “